/ 
Bintang Tertelan 81 Istana Dewa Perang
Download
https://www.novelcool.com/novel/Bintang-Tertelan.html
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-80-Kedatangan-Dewa-Perang/3675351/
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-82-Pertarungan-Puncak/3675353/

Bintang Tertelan 81 Istana Dewa Perang

Kapten pasukan harimau Pan Ya tidak dapat menahan diri untuk menghampiri seragam tempur dan mayat tersebut. Dia mengepalkan tangannya ketika melihat bekas darah dimanmana.

"Pan Ya, mereka telah mati. Untuk apa terus bersedih?" kata veteran Liu.

"Oh, apa yang terjadi?"

Pria bernama Wang tersenyum ketika menoleh dan si tuan muda berdarah campuran langsung tertawa saat menjelaskan: "Paman Wang, jadi begini, Ayah membiarkanku keluar untuk mendapatkan pengalaman bertarung. Tidak hanya Tetua Liu dan Ka Long yang melindungiku, tapi pasukan petarung tingkat panglima juga diperintahkan untuk melindungiku, untuk berjagjaga jika kita membutuhkan orang lebih. Tapi, lima dari enam anggota pasukan itu terbunuh, dan dia sendiri yang tersisa".

"Berenam, dan lima dari mereka mati?"

Suara yang dalam keluar dari dalam tenggorokan si raksasa yang kejam itu,"Bukankah pasukan ini terlalu lemah!"

"Mr. Li" kata veteran Liu dengan hormat." Sebenarnya bukan karena pasukan harimau fang yang terlalu lemah. Sejujurnya, beberapa hari saat kami pergi untuk memberikan pengalaman bertarung untuk tuan muda, dua anggota pasukan yang melindungi titik kami diserang oleh monster dan mati di sana! Dan kali ini, ketika kami sedang beristirahat di lantai enam, secara misterius kami juga di serang oleh gerombolan monster raksasa.... ketiga orang tersebut tidak cukup kuat sehingga mereka terbunuh oleh gerombolan monster".

Pria bernama Wang tersebut mengernyit sedikit.

Pria raksasa itu juga berbicara dengan nada bingung: "apa yang sebenarnya terjadi?".

Jarang sekali gerombolan monster menyerang lokasi di mana para petarung sedang bersembunyi. Dan karena ini terjadi dua kali berturut-turut, pasti ada yang salah di sini!

"Seseorang telah merencanakan semua ini di belakang kalian" ucap Wang, "Mungkin seseorang yang memiliki dendam dengan pasukan harimau fang!"

Luo Feng sedang bersembunyi di kamar mandi lantai dua di gedung apartemen. Ia sudah kehabisan nafas, tapi Luo Feng, tidak berani mengeluarkan suara dan tidak dapat menahan rasa terkejutnya setelah mendengar dengan jelas apa yang di katakan Wang: "Orang itu benar-benar tepat!"

"Seseorang yang memiliki dendam dengan pasukan harimau fang?" Pan Ya berjalan ke arah sini.


"Paman Wang?" tuan muda berdarah campuran tersebut juga terlihat bingung.

"Meskipun ayahmu memiliki musuh, mereka semua adalah dewa perang! Seorang dewa perang tidak akan datang dengan sengaja hanya untuk membunuh seorang anak kecil sepertimu. Jika itu terjadi, pasti ayahmu akan marah dan menghabisi seluruh keluarga orang tersebut" ucap Wang sambil tersenyum, "Dan lagi, jika seorang dewa perang ingin membunuhmu, kau pasti sudah mati di hari pertama mu meninggalkan pusat kota".

Tuan muda berdarah campuran tersebut mengangguk.

"Ayahmu melakukan hal yang benar. Li Wei, latihan yang kau jalani adalah terbaik dari yang terbaik. Tetapi, kekuatan bertarungmu masih belum maksimal".Lalu Wang bertanya, "Bagaimana tingkat kebugaran tubuhmu sekarang?".

"Tingkat kebugaranku setara dengan panglima perang tingkat menengah. Tapi... aku hanya dapat bertarung melawan monster panglima dengan tingkat paling rendah" jawab tuan muda itu.

"Masih sangat biasa, Atau bisa dibilang..... di bawah ratrata!".

Wang berkata dengan nada tidak puas. "Kecerdasan manusia itu lebih tinggi daripada monster! Kecerdasan pemimpin gerombolan hanya setara dengan manusia! Jadi... petarung yang sebenarnya harus dapat bertarung dengan monster yang setingkat dengannya. Beberapa petarung yang gila bahkan bisa melawan monster beberapa tingkat di atasnya! Tingkat kebugaranmu setara dengan panglima tingkat menengah dan kamu hanya dapat bertarung dengan monster panglima tingkat pemula? Latihanmu belum cukup!"

Tuan muda berdarah campuran itu menganggukkan kepalanya dengan sungguh-sungguh.

"Tingkat kebugaranmu bagus, maka dari itu ibu dan ayahmu mau mengeluarkan banyak uang untukmu!" kata Wang dengan serius. "Dengan bakat, dan bantuan dari orang tuamu, kamu memiliki kesempatan untuk menjadi setingkat dewa perang dalam waktu 10 tahun! Jadi sekarang, kau harus serius dalam menyerap pengalaman bertarung! Hanya ketika kau menjadi seorang dewa perang dan memasuki 'Istana Dewa Perang' maka orang lain akan menghormati dan tidak memperlakukanmu seperti anak kecil yang manja dari seseorang yang berkuasa,

"Aku mengerti, Paman Wang" Tuan Muda berdarah campuran itu menggertakkan giginya sembari mengangguk.

Ayahnya adalah petarung generasi pertama, dan ibunya adalah salah satu petarung tingkat dewa perang yang kuat dari keluarga terpandang di Uni Eropa. Dengan gen orang tuanya, Li Wei sangat berbakat. Bahkan tanpa memasuki hutan belantara pun, dalam waktu sekitar 20 tahun tingkat kebugarannya telah mencapai tingkat panglima menengah!

Jika Ayah dan Ibunya menghabiskan banyak uang untuknya, maka tidak akan sulit untuk Li Wei menjadi seorang dewa perang.

"Maaf aku bertanya kepadamu senior, apa itu Istana Dewa Perang?" Kapten harimau fang 'Pan Ya' yang tidak mengeluarkan suara hingga saat ini tidak dapat menahan diri untuk bertanya.

Bahkan Luo Feng yang sedang bersembunyi juga ikut menyimak, ya, apa sebenarnya Istana Dewa Perang itu?

"Biasanya, orang akan diberitahu ketika mereka sudah mencapai panglima tingkat lanjut" Wang melirik ke arahnya, "Kemampuanmu cukup bagus, jadi akan baik-baik saja jika aku memberitahumu lebih dahulu! Istana dewa perang adalah kelompok yang dibentuk bukan hanya petarung dari tingkat dewa perang saja, tapi juga semua yang melampaui tingkat dewa perang di setiap pusat kota yang ada di lima negara besar dunia!".

"Bisa dibilang semua dewa perang di bumi ini termasuk bagian dari Istana Dewa Perang!".

"Petarung terkuat 'Hong' dan 'Dewa Petir' merupakan pendiri Istana Dewa Perang! Itu adalah sumber kekuatan untuk kita para petarung" kata Wang itu tersenyum.

Kapten harimau fang Pan Ya tercengang.

Bahkan Luo Feng, yang bersembunyi di kejauhan juga terkejut. Astaga, semua dewa perang manusia di bumi membentuk satu kekuatan bersamsama? Lalu 'Hong' dan 'Dewa Petir bersamsama membentuk kelompok itu? Ketika kekuatan itu terbentuk, negara terkuat pun tidak akan dapat melakukan apapa!

"Istana Dewa Perang adalah istana untuk petarung"

"Istana Dewa Perang adalah benteng terakhir manusia untuk bertarung melawan monster!"

"Istana Dewa Perang dibuat karena dua alasan. Pertama, untuk mengejar batas kita sebagai manusia. Kedua, untuk menghabisi semua monster yang ada di bumi!"

Kata Wang dengan mata sedikit bersinar.

Darah orang yang ada di lokasi tersebut terasa mendidih, termasuk veteran tua Liu. Dia bersemangat karena dirinya sudah mencapai panglima perang tingkat lanjut. Meskipun hanya kurang selangkah lagi, tetapi karena umurnya, mungkin akan sulit baginya untuk bertambah kuat. Bahkan Luo Feng, yang sembunyi di kejauhan juga ikut bersemangat.

"Baiklah, Li Wei, kalian harus segera dan pergi".

Wang lalu tersenyum, "Aku dan Paman Li harus bersiap untuk pergi dan bertarung dengan 'pemimpin gerombolan tingkat tinggi' naga berlapis baja. Misi ini sangat berbahaya jadi kau harus segera pergi jauh dari sini. Akan lebih mudah jika kalian, setidaknya ada di luar jalan besar sektor ini".

"Naga berlapis baja?" mata tuan muda berdarah campuran itu terbelalak.

Pan Ya, veteran tua Liu, dan si kasar putih, semuanya mengambil nafas panjang.

"Astaga" Luo Feng, yang sedang sembunyi di kejauhan juga terkejut," Kedua dewa perang ini benar-benar berani. Seekor naga berlapis baja pemimpin gerombolan tingkat tinggi!". Kecerdasan pemimpin gerombolan biasanya setara dengan manusia, dan biasanya, tingkat kebugaran dari monster pemimpin gerombolan ini lebih tinggi daripada manusia pada tingkat yang sama!

Jadi, untuk dewa perang tingkat lanjut pun, biasanya akan menghindar jika bertemu dengan monster pemimpin gerombolan tingkat tinggi,

Dua orang dewa perang bersamsama melawan pemimpin gerombolan tingkat tinggi?

Apakah mereka sudah gila?

"Haha, naga berlapis baja itu baru saja bertelur, jadi dia kehilangan banyak kekuatannya" kata Wang sambil tertawa, "Ini adalah peluang terbaik".

"Bertelur?" tuan muda berdarah campuran dan yang lainnya tampak terkejut.

"Baiklah, cepat pergilah. naga berlapis baja itu sudah sekitar 10 mil jauhnya dari sini. Sekalinya kita bertindak, gerombolan monster besar yang dikendalikannya akan ikut bergerak... dan area sekitar akan terpengaruh. Jadi akan lebih aman jika kalian pergi ke kota Shanghai dan lari menuju jalan besar" kata Wang menjelaskan.

Semua pemimpin gerombolan cerdas, dan mereka memiliki banyak gerombolan monster di bawah kendalinya.

"Baik, mengerti" kata tuan muda berdarah campuran itu sambil mengangguk. "Sepupumu ini berharap yang terbaik untuk paman Li dan paman Wang, semoga berhasil"

"Ayo pergi"

Setelah tuan muda berdarah campuran itu memberi perintah, Pan Ya dan yang lainnya langsung pergi dengan cepat. Mereka tidak berani mengabaikan peringatan dari dewa perang. Jadi mereka langsung berlari keluar kota.

Di tengah jalan.

Tuan muda berdarah campuran dan ketiga lainnya sangat terkejut.

"Tuan Wang dan Tuan Li benar-benar kuat. Memburu pemimpin gerombolan tingkat tinggi! Meskipun dia lemah setelah bertelur, dia tetaplah pemimpin gerombolan tingkat tinggi" ucap Liu si veteran tua.

"Apakah kedua orang itu adalah pedang bayangan bersaudara yang legendaris itu, 'Pedang Bayangan' Wang Tong dan 'Kekuatan Beruang Li Kan?" Pan Ya tidak dapat menahan untuk bertanya.

"Benar"

Tuan muda berdarah campuran tersenyum dengan bangga, "Ketika ayah dan ibu masih muda, mereka berada di satu pasukan bersama paman Wang dan paman Li. Itu adalah hubungan persahabatan sampai mati!"

Kapten harimau Pan ya tidak dapat menahan kekagumannya.

Ini adalah latar belakangnya! Kedua orang tuanya adalah dewa perang, jadi tentu saja orang tuanya memiliki kerabat sesama dewa perang juga!

"Suatu hari nanti, aku juga akan menjadi dewa perang dan bergabung dengan Istana Dewa Perang! Setelah aku bergabung dengan Istana Dewa Perang, aku akan dapat membangun koneksi dengan dewa perang yang lain.... dan di saat itu, aku akan memiliki jaringan Dewa Perang yang besar milikku sendiri!" Pan Ya tidak dapat menahan diri untuk menanti-nanti masa depan. "Ya, Karena aku orang tersisa dari pasukan harimau fang, aku akan mencari pasukan petarung lainnya yang lebih kuat untuk bergabung!".

Dan Luo Feng bersembunyi di sana tanpa menggerakan sehelai rambut pun.

Terdengar suara dari luar.

"Apakah kau sudah selesai membedah? Ayo pergi dan bersiaplah terlebih dahulu. Musuh kita kali ini adalah naga berlapis baja! Kalau hanya 'Serigala Bulan Perak atau 'Harimau Awan Hitam' tingkat tinggi, akan sangat mudah diatasi! Tapi kecepatan, pertahanan, kekuatan, dan ketangguhan naga berlapis baja sangat luar biasa. Karena dia baru saja bertelur, ini adalah kesempatan terbaik kita untuk menyerang" setelah mendengar suara ini, sudah jelas bahwa suara ini adalah suara pria bernama Wang.

Dan terdengar suara yang berat dari si raksasa kejam: "Baik, Kakak Wang".

"Baiklah, berangkat!"

Suara angin yang pelan dapat didengar untuk beberapa saat, dan kemudian tidak ada lagi.

Luo Feng melihat melalui jendela dan melihat area di luar. Kedua orang tersebut sudah tidak terlihat lagi.

"Si Pan Ya itu beruntung. Sepertinya aku tidak dapat membunuhnya kali ini" Luo Feng paham, jika tuan muda berdarah campuran dan lainnya pergi dari sektor kota #003, perburuan kali ini berakhir," Aku tidak bisa mengambil resiko! Aku hanya perlu menunggu di lain waktu sampai aku bertemu dengannya di hutan belantara".

Terbesit rasa ingin tahu di mata Luo Feng: "Dua Dewa Perang memburu seekor naga berlapis baja yang melemah karena baru saja bertelur? Dan dia 10 mil jauhnya?"

"Aku harus melihat pertarungan ini"

Hati Luo Feng gelisah. Jika dia tidak melihat pertarungan yang luar biasa ini, dia pasti akan menyesalinya!

Chapter end

Report
<<Prev
Next>>
Catalogue
220 Menjadi Murid
219 Kekal, Abadi, Dewa
218 Namaku Babata
217 Mayat Berumur 50.000 Tahun
216 Reruntuhan Arkeologi
215 Munculnya Senjata Terkuat di Bumi!
214 Pesta Kristal Mu Ya
213 Pertarungan Berdarah
212 Kegemparan Besar!
211 Kristal Putih Ajaib
210 Kekaisaran Es
209 Penggalian Massal
208 Hong dan Kaisar Monster
207 3.500m Di Bawah Bumi
206 Penempatan di Pulau Berkabu
205 Penyelidik Keenam
204 Hadiah Tambahan
203 Melangkah ke Tingkat Penjelajah Bintang
202 Kelahiran
201 Pulau Berkabu
200 Ini Yang Disebut Papan Terbang
199 Kematian Li Yao
198 Hukuman Mati
197 3 Bentuk Papan Terbang
196 Jalan Menuju Tingkat Penjelajah Bintang
195 Penangkapan
194 Perwakilan Luo Feng
193 Luo Feng, Hukuman Mati!
192 Kemarahan & Kebencian yang Melonjak
191 50.000 Tahun
190 Kembalinya Luo Feng
189 Hadiah dari Reruntuhan
188 1 Tahun 3 Bulan
187 Berita Kematian Luo Feng
186 Misi Mematikan
185 Kekuatan Otak '21'
184 Reruntuhan Arkeologi
183 Pembersihan Jiwa
182 Serangan Gelombang Suara
181 Perang Antara Manusia dan Monster
180 Tidak Boleh Mundur
179 Bersaing
178 Reruntuhan Arkeologi #9
177 Tentara Pribadi
176 Jenderal Pasukan Dara
175 Kedatangan
174 Laris Manis
173 Matahari Terbi
172 Pelelangan
171 Jiwa, Keteguhan Hati.
170 “3516”
169 Dasar-Dasar Pembaca Jiwa
168 Masalah Keselamatan Helm
167 Bertemu Luo Feng
166 Kembali ke Jiang-Nan
165 Istana Dewa Perang
164 Papan Terbang
163 Penguji
162 Daftar Pertukaran
161 Imbalan
160 Hong dan Tanaman Merambat Panjang
159 Kembali ke Kota Pusa
158 Keributan Besar
157 Eksistensi yang Melampaui Tingkat Dewa Perang
156 Menyerang Kura-kura
155 Dewa Perang Luo Feng
154 Hancurnya Bola Emas Gelap
153 Hati Willow Seribu Tahun
152 Keuntungan 10%
151 Jiwa Alam
150 Ketiban Emas
149 Rahasia Pulau
148 Li Yao yang Malang
147 Undangan
146 Kejadian yang Tak Terduga
145 Rencana Melarikan Diri
144 Meriam Laser
143 Puncak Kemarahan
142 Bunuh!
141 Pertemuan
140 Pangkalan
139 Meriam Laser
138 Ketua
137 Benua Australia
136 Kedatangan Hong
135 Kekuatan Luo Feng
134 Efek Ajaib Darah Naga
133 Hadiah Besar
132 Pisau Petir Sembilan Tingkat, Tahap Keempa
131 Luo Feng vs Candace
130 Rencana Gila
129 Three Months
128 Terbaharui
127 Panggilan
126 Konferensi Meja Bundar
125 Kekacauan
124 Peringkat Luo Feng
123 Perubahan Peringka
122 Kehidupan di Kamp Pelatihan
121 Pelatih Luo Feng
120 Pertarungan di Ruang Olahraga
119 Tantangan
118 Pemula
117 Ledakan Kekuatan
116 Pagoda Jiang Nan
115 Masa Depan Yang Baru
114 Menara Ujicoba
113 Ujian Tingkat B
112 Markas Besar Dunia
111 Wang Xing Ping and Luo Feng
110 Cruel Move
109 Saudara
108 Mengambil Kesempatan
107 Ujian Tingkat B?
106 Pertolongan Darura
105 Sebuah Tempa
104 Utusan yang Takjub
103 Darah Naga
102 Tiba dari Markas Besar
101 Bulan Latihan
100 Janji Luo Feng
99 Harga Seragam Perang
98 Adikku Luo Hua
97 Markas Kota Kyoto
96 Membeli Petunjuk Manual
95 Pisau Petir: Tahap Ketiga
94 Xu Xin
93 Pengaruh dari 100 Miliar
92 Hadiah Yang Sangat Luar Biasa!
91 Orang Tua Li Wei
90 Jalan Yang Berlumuran Darah
89 Kunshan? Dimana kah itu?
88 Dari Gerbang Neraka
87 Teknik : “Tingkat Sempurna”?
86 Harta Karun dari Naga Berlapis Baja
85 Sarang Naga Berlapis Baja
84 Terbang di atas Perisai!
83 Mencuri telur naga?
82 Pertarungan Puncak
81 Istana Dewa Perang
80 Kedatangan Dewa Perang
79 Kesempatan Besar
78 Menelepon Adiknya
77 Kehebohan
76 Zhang Ze Hu, Mati!
75 Tidak bisa lagi menunggu
74 Sendiri
73 Sebuah Curian
72 Twin Headed Black Striped Snake
71 Menghasilkan uang lebih cepat dari mesin pencetak uang
70 Medan Pertempuran
69 Kota #003
68 Guo Hai
67 Matinya Dewa Perang, 'Lu Gang'
66 Uji Keterampilan
65 Terbentuk
64 Gelombang Tikus Kelas 3
63 Latihan yang Berdarah
62 Mengintai Pembunuh
61 231
60 Ambisi
59 Terobsesi
58 Rencana Masa Depan
57 Harga dan Kegembiraan yang luar biasa
56 Kembali ke Kota, Tempat Xu Xin Berasal
55 Pembagian Hasil
54 Pangkalan Persediaan
53 Pembedahan
52 Serigala Bulan Perak
51 Peristirahatan
50 Pisau Lempar Berdarah
49 Situasi Mematikan
48 Ayo Lakukan!
47 Pasukan Harimau Fang
46 Mayat Monster
45 Pimpinan Monster
44 Posisi Penting
43 Kemajuan Yang Menakjubkan
42 Babi Hutan Bertanduk
41 Hutan Belantara
40 Pasar Aliansi Hak Asasi Manusia Aliansi HR
39 10 Tahap Kekuatan
38 Pasukan Palu Api
37 Negosiasi
36 Perlengkapan Mahal
35 Haruskah Aku Membelinya?
34 Penyebab sakit kepala Luo Feng
33 Home of Limits
32 Undangan Thunder Dojo
31 Tingkat Ru Wei
30 Pembunuhan pertama
29 Kota Monster
28 Ujian Petarung
27 Pindah
26 Zhu Ge Tao
25 Tingkatan Petarung
24 Semangat Jiang Nian
23 Pisau Hantu
22 Kompensasi
21 Halo, Kakak Luo
20 Bola Emas Gelap
19 Bangki
18 Perang antar Geng
17 Malam hari di penjara
16 Penjara
15 Aku akan bekerja sama
14 Kau Akan Membayarnya!
13 Kegembiraan
12 Wu Xin Xiang Tian
11 Kecepatan Reaksi
10 Ujian Calon Petarung
9 Hak Seorang Petarung
8 Dua Petarung
7 Hasil Ujian
6 Ujian
5 Perbedaan Pilihan
4 Kekuatan Luo Feng
3 Kota Jiang-Nan
2 RR
1 Luo Feng
Setting
Font
Arial
Georgia
Comic Sans MS
Font size
14
Background
Report
Donate
Oh o, this user has not set a donation button.
English
Español
lingua italiana
Русский язык
Portugués
Deutsch
Success Warn New Timeout NO YES Summary More details Please rate this book Please write down your comment Reply Follow Followed This is the last chapter. Are you sure to delete? Account We've sent email to you successfully. You can check your email and reset password. You've reset your password successfully. We're going to the login page. Read Your cover's min size should be 160*160px Your cover's type should be .jpg/.jpeg/.png This book hasn't have any chapter yet. This is the first chapter This is the last chapter We're going to home page. * Book name can't be empty. * Book name has existed. At least one picture Book cover is required Please enter chapter name Create Successfully Modify successfully Fail to modify Fail Error Code Edit Delete Just Are you sure to delete? This volume still has chapters Create Chapter Fold Delete successfully Please enter the chapter name~ Then click 'choose pictures' button Are you sure to cancel publishing it? Picture can't be smaller than 300*300 Failed Name can't be empty Email's format is wrong Password can't be empty Must be 6 to 14 characters Please verify your password again