/ 
Bintang Tertelan 120 Pertarungan di Ruang Olahraga
Download
https://www.novelcool.com/novel/Bintang-Tertelan.html
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-119-Tantangan/3675390/
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-121-Pelatih-Luo-Feng/3675392/

Bintang Tertelan 120 Pertarungan di Ruang Olahraga

Hanya ada satu bangunan di dataran tanah perak tak berbatas—sebuah panggung!

Whoosh! whoosh!

Seorang pemuda berkulit kuning dan berkulit putih muncul dari balik asap tipis di panggung; mereka pasti Luo Feng dan William.

"Silahkan pilih senjata dan seragam tempur mu" sebuah suara bergema di seluruh dataran. Pada saat yang sama, sejumlah besar senjata dan seragam tempur terpampang di hadapan Luo Feng, sama seperti ketika dia berada di menara uji coba. Luo Feng dengan terampil memilih pisau hantu, perisai segi enam, dan satu set seragam tempur yang sesuai dengan ukuran tubuhnya.

Mereka berdua dengan cepat melengkapi diri mereka dengan senjata dan seragam tempur.

"Oh?" pandangan Luo Feng mendarat pada sebuah pilar di atas panggung. Muncul katkata pada pilar itu –

"Nama: William Edison

Jenis Kelamin : Laki-laki

Identitas : Siswa kamp pelatihan elit

Kemampuan bertarung: level menengah"

Setelah membacanya, Luo Feng berbalik arah dan melihat pilar di sebelahnya. Informasi yang ditampilkan pada pilar itu sama persis dengan yang sebelumnya, kecuali nama dan kemampuan bertarung, dimana tertulis Luo Feng 'pemula'.

"Silahkan pilih lokasi pertarunganmu" sebuah suara virtual kembali terdengar.

Di hadapan Luo Feng dan William muncul delapan lokasi berbeda.

"Kau yang pilih" kata William tersenyum, "Jadi, kau tidak akan banyak alasan jika kau kalah nanti"

"Baiklah.. kalau begitu ruang olahraga" Luo Feng dengan santai memilih lokasi pertarungan.

"Ruang olahraga?" Ekspresi William agak terkejut sambil memperhatikan lelaki keturunan Cina yang berdiri di hadapannya. Apakah dia benar-benar percaya diri atau arogan?

GEMURUH~~~ 

Langit dan bumi bergetar. Suasana di sekeliling Luo Feng dan William mulai berubah. Seketika, Luo Feng dan William sedang berada di tengah sebuah ruang olahraga yang sangat luas. Ruangan itu juga dalam keadaan benar-benar kosong; tidak ada penghalang sedikit pun.

Di sekitarnya terdapat banyak tempat untuk para penonton menyaksikan pertandingan.

Whoosh! Whoosh! Whoosh! 

Cahaya yang menyilaukan menerangi seluruh arena ruang olahraga. Dimana hanya ada dua orang yang berada di sana: Luo Feng dan William.

"Tantangan, dimulai!" suara virtual terdengar di seluruh penjuru ruang olahraga.

William memegang sebuah pedang panjang di salah satu tangannya dan sebuah perisai bundar di tangan satunya sambil melihat dengan penuh percaya diri ke arah Luo Feng, "Luo Feng, aku sudah memberimu kesempatan untuk memilih lokasi yang dapat menguntungkanmu. Namun, kamu memilih ruang olahraga yang tidak ada penghalangnya sama sekali! Aku akan memperlihatkan kepadamu perbedaan yang sesungguhnya antara seorang yang berpengalaman dan seorang pemula di kamp latihan ini!

"Ayo" kata Luo Feng sedikit mengernyitkan matanya. Ini akan menjadi lawan pertamanya di kamp pelatihan ini.


Ujung bibir William sedikit melengkung. Tubuhnya melesat dengan cepat sejauh 50 meter. Bagai cahaya, pedang panjangnya menimbulkan gelombang di udara ketika diarahkan langsung ke dahi Luo Feng. Pada waktu yang sama, Luo Feng mundur dan mengayunkan pisaunya secepat kilat!

"CHI!" Pedang panjang di genggaman William bergetar saat beradu dengan pisau hantu milik Luo Feng.

Kemudian pedang itu melesat melewati pisau hantu Luo Feng dan langsung mengarah horisontal ke leher Luo Feng!

Whoosh!

Luo Feng menghindar dengan cepat sambil mengerahkan perisainya untuk melindunginya.

"HUA!" Pedang panjang itu langsung membentuk lengkungan bagai busur panah. Mengikuti pergerakan dari perisai segi enam di tangan kiri Luo Feng ketika pisaunya mengarah ke tangan kanan Luo Feng.

Mundur!

Luo Feng dengan cepat mundur sejauh 100 meter sambil melompat ke area tribun.

"Kenapa, kau takut?" kata William tertawa keras sambil memegang perisai bundar dan pedang panjang di masing-masing tangannya, berjalan mendekati Luo Feng. "Luo Feng, kamu mungkin berpikir kamu sangat kuat jika dibandingkan dengan petarung normal lainnya, tetapi kau tidak bisa sedikitpun meremehkan para senior di kamp pelatihan ini"

"Kali ini, anggap saja 5 miliar ini sebagai biaya sekolahmu"

Luo Feng menundukkan kepalanya dan melihat ke tangan kanannya. Pelindung di pergelangan tangannya terdapat tanda berwarna putih. Bagaimanapun itu menunjukkan lengannya terluka dan darahnya mulai keluar. Untung saja lukanya tidak terlalu dalam. 

"Gerakan pedangnya tidak cepat, tetapi aku seperti dikendalikan sepenuhnya saat kejadian tadi? Seolah-olah serangannya terbentuk secara alami, sampai tidak ada celah sama sekali. Satu serangan diikuti serangan lainnya, semuanya sangat ofensif" butiran-butiran keringat keluar ketika Luo Feng mengernyitkan dahinya. "Aku hanya bisa menggunakan kecepatan untuk mengendalikannya!"

William terlihat masih tenang, bagai seorang pria dalam acara perjamuan.

"Tidak cukup jika kau hanya memiliki pisau lempar. Kau juga harus mencapai titik dimana pisaumu dapat bergerak bagai awan dan mengalir bagai air; gunakan seluruh serangan dari berbagai macam posisi untuk membentuk seranganmu!" kata William sambil tersenyum. "Setelah memasuki kamp pelatihan, setiap hari aku berlatih menggunakan pedangku lebih dari 5 jam! aku hanya akan berhenti jika tanganku benar-benar terluka parah"

"Kau masih membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk dapat mengalahkanku!" William menginjakkan kakinya di tanah.

Whoosh!

Dia langsung melesat terbang menuju tribun penonton.

"HU!" mata Luo Feng mengkilat saat pisau hantunya melesat dengan kecepatan luar biasa. Menggabungkan berbagai kekuatan menyatu ke dalam pisau hantunya.

Hu~~ Seolah-olah cahaya dingin menghipnotis dan membawa arus listrik, momentum yang tak tertandingi dan kecepatan jantung berhenti secara langsung melesat ke arah kepala William!

Cepat!

Serangan ini dapat dideskripsikan dalam satu kata – Cepat!

"GEMURUH~~"

CLANG CLANG CLANG CLANG..... 

Rangkaian suara terdengar saat pedang panjang seperti cabang pohon willow di tangan William berbenturan dengan pisau hantu Luo Feng. Tepat setelahnya, tubuh William mundur kembali.

CHI! Sebuah retakan besar tibtiba muncul di tribun penonton di hadapan mereka. Reruntuhan dan serpihan terbang ke segala arah, bahkan beberapa menghantam kursi-kursi plastik.

"Sungguh gerakan pisau yang sangat cepat. Meskipun demikian, teknik pisaumu masih sangat standar" William tertawa dengan keras sambil melompat kembali menuju tribun penonton. Ketika dia melompat ke tribun, kursi-kursi plastik berterbangan, seolah-olah William adalah badai yang ganas.

"Aku mengakui bahwa teknik pedangmu lebih unggul dariku. Akan tetapi.... gerakanmu terlalu lambat!" Luo Feng benar-benar mengerahkan seluruh kecepatannya saat William muncul di hadapannya. Dalam soal kecepatan, Luo Feng sudah pasti lebih cepat 50% dibandingkan William!

Sangat jelas, soal akselerasi kekuatan, William masih dibawah Luo Feng.

"Wussss!" 

"Wussss!" 

Kedua manusia yang bergerak dengan kecepatan 100 meter/ detik ini, benar-benar berubah menjadi dua bayangan, terutama satu bayangan hitam, yang kecepatannya jelas lebih cepat dari lawannya. Setiap kali mereka saling beradu, terlihat udara meletup dan membentuk arus yang dapat dilihat dengan kasat mata.

Satu menyerang, satunya lagi juga menyerang! lagi dan lagi!

Luo Feng sangat bergantung pada kecepatannya; kapanpun dia memiliki kesempatan, dia akan menyerang. Jika tidak, dia akan menghindar, kemudian baru menyerang!

Luo Feng sendiri telah menyadari bahwa teknik pisaunya cukup jauh tertinggal dibandingkan dengan William.

"SIALAN" 

William berteriak dengan sangat marah: "Kau.. Kau, jika kau punya kemampuan, maka bertarunglah berhadapan denganku!" William sangat murka sampai-sampai dia berteriak menggunakan bahasa Inggris. Gaya bertarung Luo Feng saat ini cukup sadis, karena dia hanya mengandalkan kecepatan dan pisaunya untuk mengalahkan lawan! Dia tidak bertarung dari depan sama sekali.

"Bertarung dari depan?"

"Baiklah"

"Aku akan mengabulkan keinginanmu" suara Luo Feng bergema di seluruh ruang olahraga, serangan Luo Feng ditujukan ke sisi kiri William.

Secara mengejutkan--- 

Luo Feng melangkah tiga kali. Langkah seperti-hantu ini sebenarnya adalah untuk menghindari pedang tajam William. William sendiri sangat terkejut; "Tidak mungkin". Dia hanya dapat merasakan sebuah bayangan terbang melewatinya. William sekarang sadar, dia berada dalam masalah, sejak dia kehilangan pandangan terhadap Luo Feng.

PUCHI! 

Cahaya pisau melintas melewati leher William dan kepalanya melayang.

"PU!" darah segar menyembur ke langit.

Tubuh William jatuh tak berdaya, darahnya berceceran di kursi-kursi plastik yang sudah hancur.

"Tantangan, Luo Feng menang!" suara virtual menggema seantero ruang olahraga. Seketika semua nampak buram dan menghilang.

Di dataran perak, di panggung yang kosong.

Luo Feng dan William sedang berdiri.

"Tidak mungkin" William menatap Luo Feng, "Aku tidak mungkin kalah! Aku adalah orang terpilih yang masuk kamp pelatihan elit dan aku telah berlatih sangat keras setahun ini. Aku telah berlatih cukup keras untuk teknik pedangku, mengendalikan seluruh kekuatanku, dan sebagainya setiap hari. Kekuatanku sudah meningkat jauh dibandingkan ketika aku baru masuk kamp ini. Bagaimana mungkin aku bisa kalah dari seorang pemula sepertimu?"

"Kalah tetaplah kalah" kata Luo Feng.

William mengepalkan tangannya dengan kuat.

Jika itu adalah pertandingan biasa, mungkin tidak akan terlalu menjadi masalah jika dia kalah. Namun, pertandingan ini menarik banyak siswa. Dia akan kehilangan rasa hormat dan….jumlah uang yang banyak! William pasti tidak akan senang kehilangan semua hal tersebut.

"Kau sudah kalah" Luo Feng memandang William di depannya dan tidak dapat menahan untuk memberinya pujian, "Aku mengakui bahwa teknik pedangmu jauh berada di atasku"

Jauh di atasku!

Kecepatan dan kekuatannya jauh diatas lawannya, namun ia tidak bisa menang! Karena teknik pedangnya sangat sederhana. Dahulu, Luo Feng berpikir bahwa teknik pedangnya sudah cukup baik, terutama ketika kekuatan spiritualnya mendorong kecepatannya. Di hutan belantara, ia tak terkalahkan. Namun, ketika berhadapan dengan seorang jenius seperti William. Teknik pedangnya tak tertandingi!

Teknik William mengalir bagai air, serangannya bertubi-tubi. Bagai sebuah gelombang yang datang terus menerus, Luo Feng hanya bisa mundur!

Untungnya, Luo Feng akhirnya bisa mengeluarkan teknik tingkat sempurnanya di akhir pertandingan! Kecepatannya sudah diatas lawan-lawannya. Dengan menambahkan teknik khusus itu wajar saja Luo Feng bisa menang dalam satu serangan!

"Kecepatan dan kekuatanku jauh di atas lawanku tapi aku bahkan tidak bisa menang. Pada akhirnya, aku harus mengandalkan teknik hantuku!" Meskipun Luo Feng adalah pemenangnya, ia tidak terlalu puas dengan dirinya sendiri.

"Kalah!"

William menggertakkan gigi. Jika dia tahu bahwa Luo Feng tidak puas, dia mungkin akan lebih gila.

Lobi lantai sembilan.

Pria dan wanita dengan berbagai warna kulit dari segala macam tempat di dunia berkumpul di sini: ada yang botak, ada yang memiliki ekor kuda kecil, beberapa memiliki tubuh raksasa, dan beberapa yang sangat kurus dan kecil. Para petarung jenius dari seluruh dunia sedang menunggu dan berdiskusi di sini.

"Orang yang bernama Luo Feng akan menyadari perbedaan antara pemula dan senior!"

"Bukankah akan baik-baik saja jika ia baru saja kehilangan 1 miliar? Dia hanya harus berteriak 5 miliar"

"Jika dia ingin memberi kita uang, mengapa tidak kita terima?"

Beberapa pemuda dari Uni Eropa tertawa saat mereka mengobrol. Siswa dari tempat-tempat lain di dunia juga bercakap-cakap, tapi itu cukup jelas bahwa sebagian besar orang di sini menduga bahwa William lah yang akan menang. Para senior hampir selalu menang melawan pemula. Sangat jarang sekali dalam sebuah pertandingan, dimana seorang pemula keluar menjadi pemenangnya.

"Pertandingan, Luo Feng menang!" Suara virtual bergema di seantero lobi.

Hening.

Semua orang di seluruh lobi terdiam.

"Apa!"

Para pemuda dari Uni Eropa terbelalak.

"Ya Tuhan!" Beberapa pemuda berkulit putih dan hitam dari Amerika pun terlihat sangat terkejut.

"40 miliar rubel dimenangkan oleh Luo Feng?" Para pemuda dari Rusia juga terkejut.

Dan dengan demikian, lahir lah sejarah baru di kamp pelatihan ini dimana seorang pemula dapat mengalahkan senior.

Luo Feng mengalahkan William.

"KA!" Pintu ke ruang pertandingan dibuka. William, yang wajahnya terlihat sangat muram dan Luo Feng, yang sedang memegang ponselnya, keluar bersamsama.

Chapter end

Report
<<Prev
Next>>
Catalogue
220 Menjadi Murid
219 Kekal, Abadi, Dewa
218 Namaku Babata
217 Mayat Berumur 50.000 Tahun
216 Reruntuhan Arkeologi
215 Munculnya Senjata Terkuat di Bumi!
214 Pesta Kristal Mu Ya
213 Pertarungan Berdarah
212 Kegemparan Besar!
211 Kristal Putih Ajaib
210 Kekaisaran Es
209 Penggalian Massal
208 Hong dan Kaisar Monster
207 3.500m Di Bawah Bumi
206 Penempatan di Pulau Berkabu
205 Penyelidik Keenam
204 Hadiah Tambahan
203 Melangkah ke Tingkat Penjelajah Bintang
202 Kelahiran
201 Pulau Berkabu
200 Ini Yang Disebut Papan Terbang
199 Kematian Li Yao
198 Hukuman Mati
197 3 Bentuk Papan Terbang
196 Jalan Menuju Tingkat Penjelajah Bintang
195 Penangkapan
194 Perwakilan Luo Feng
193 Luo Feng, Hukuman Mati!
192 Kemarahan & Kebencian yang Melonjak
191 50.000 Tahun
190 Kembalinya Luo Feng
189 Hadiah dari Reruntuhan
188 1 Tahun 3 Bulan
187 Berita Kematian Luo Feng
186 Misi Mematikan
185 Kekuatan Otak '21'
184 Reruntuhan Arkeologi
183 Pembersihan Jiwa
182 Serangan Gelombang Suara
181 Perang Antara Manusia dan Monster
180 Tidak Boleh Mundur
179 Bersaing
178 Reruntuhan Arkeologi #9
177 Tentara Pribadi
176 Jenderal Pasukan Dara
175 Kedatangan
174 Laris Manis
173 Matahari Terbi
172 Pelelangan
171 Jiwa, Keteguhan Hati.
170 “3516”
169 Dasar-Dasar Pembaca Jiwa
168 Masalah Keselamatan Helm
167 Bertemu Luo Feng
166 Kembali ke Jiang-Nan
165 Istana Dewa Perang
164 Papan Terbang
163 Penguji
162 Daftar Pertukaran
161 Imbalan
160 Hong dan Tanaman Merambat Panjang
159 Kembali ke Kota Pusa
158 Keributan Besar
157 Eksistensi yang Melampaui Tingkat Dewa Perang
156 Menyerang Kura-kura
155 Dewa Perang Luo Feng
154 Hancurnya Bola Emas Gelap
153 Hati Willow Seribu Tahun
152 Keuntungan 10%
151 Jiwa Alam
150 Ketiban Emas
149 Rahasia Pulau
148 Li Yao yang Malang
147 Undangan
146 Kejadian yang Tak Terduga
145 Rencana Melarikan Diri
144 Meriam Laser
143 Puncak Kemarahan
142 Bunuh!
141 Pertemuan
140 Pangkalan
139 Meriam Laser
138 Ketua
137 Benua Australia
136 Kedatangan Hong
135 Kekuatan Luo Feng
134 Efek Ajaib Darah Naga
133 Hadiah Besar
132 Pisau Petir Sembilan Tingkat, Tahap Keempa
131 Luo Feng vs Candace
130 Rencana Gila
129 Three Months
128 Terbaharui
127 Panggilan
126 Konferensi Meja Bundar
125 Kekacauan
124 Peringkat Luo Feng
123 Perubahan Peringka
122 Kehidupan di Kamp Pelatihan
121 Pelatih Luo Feng
120 Pertarungan di Ruang Olahraga
119 Tantangan
118 Pemula
117 Ledakan Kekuatan
116 Pagoda Jiang Nan
115 Masa Depan Yang Baru
114 Menara Ujicoba
113 Ujian Tingkat B
112 Markas Besar Dunia
111 Wang Xing Ping and Luo Feng
110 Cruel Move
109 Saudara
108 Mengambil Kesempatan
107 Ujian Tingkat B?
106 Pertolongan Darura
105 Sebuah Tempa
104 Utusan yang Takjub
103 Darah Naga
102 Tiba dari Markas Besar
101 Bulan Latihan
100 Janji Luo Feng
99 Harga Seragam Perang
98 Adikku Luo Hua
97 Markas Kota Kyoto
96 Membeli Petunjuk Manual
95 Pisau Petir: Tahap Ketiga
94 Xu Xin
93 Pengaruh dari 100 Miliar
92 Hadiah Yang Sangat Luar Biasa!
91 Orang Tua Li Wei
90 Jalan Yang Berlumuran Darah
89 Kunshan? Dimana kah itu?
88 Dari Gerbang Neraka
87 Teknik : “Tingkat Sempurna”?
86 Harta Karun dari Naga Berlapis Baja
85 Sarang Naga Berlapis Baja
84 Terbang di atas Perisai!
83 Mencuri telur naga?
82 Pertarungan Puncak
81 Istana Dewa Perang
80 Kedatangan Dewa Perang
79 Kesempatan Besar
78 Menelepon Adiknya
77 Kehebohan
76 Zhang Ze Hu, Mati!
75 Tidak bisa lagi menunggu
74 Sendiri
73 Sebuah Curian
72 Twin Headed Black Striped Snake
71 Menghasilkan uang lebih cepat dari mesin pencetak uang
70 Medan Pertempuran
69 Kota #003
68 Guo Hai
67 Matinya Dewa Perang, 'Lu Gang'
66 Uji Keterampilan
65 Terbentuk
64 Gelombang Tikus Kelas 3
63 Latihan yang Berdarah
62 Mengintai Pembunuh
61 231
60 Ambisi
59 Terobsesi
58 Rencana Masa Depan
57 Harga dan Kegembiraan yang luar biasa
56 Kembali ke Kota, Tempat Xu Xin Berasal
55 Pembagian Hasil
54 Pangkalan Persediaan
53 Pembedahan
52 Serigala Bulan Perak
51 Peristirahatan
50 Pisau Lempar Berdarah
49 Situasi Mematikan
48 Ayo Lakukan!
47 Pasukan Harimau Fang
46 Mayat Monster
45 Pimpinan Monster
44 Posisi Penting
43 Kemajuan Yang Menakjubkan
42 Babi Hutan Bertanduk
41 Hutan Belantara
40 Pasar Aliansi Hak Asasi Manusia Aliansi HR
39 10 Tahap Kekuatan
38 Pasukan Palu Api
37 Negosiasi
36 Perlengkapan Mahal
35 Haruskah Aku Membelinya?
34 Penyebab sakit kepala Luo Feng
33 Home of Limits
32 Undangan Thunder Dojo
31 Tingkat Ru Wei
30 Pembunuhan pertama
29 Kota Monster
28 Ujian Petarung
27 Pindah
26 Zhu Ge Tao
25 Tingkatan Petarung
24 Semangat Jiang Nian
23 Pisau Hantu
22 Kompensasi
21 Halo, Kakak Luo
20 Bola Emas Gelap
19 Bangki
18 Perang antar Geng
17 Malam hari di penjara
16 Penjara
15 Aku akan bekerja sama
14 Kau Akan Membayarnya!
13 Kegembiraan
12 Wu Xin Xiang Tian
11 Kecepatan Reaksi
10 Ujian Calon Petarung
9 Hak Seorang Petarung
8 Dua Petarung
7 Hasil Ujian
6 Ujian
5 Perbedaan Pilihan
4 Kekuatan Luo Feng
3 Kota Jiang-Nan
2 RR
1 Luo Feng
Setting
Font
Arial
Georgia
Comic Sans MS
Font size
14
Background
Report
Donate
Oh o, this user has not set a donation button.
English
Español
lingua italiana
Русский язык
Portugués
Deutsch
Success Warn New Timeout NO YES Summary More details Please rate this book Please write down your comment Reply Follow Followed This is the last chapter. Are you sure to delete? Account We've sent email to you successfully. You can check your email and reset password. You've reset your password successfully. We're going to the login page. Read Your cover's min size should be 160*160px Your cover's type should be .jpg/.jpeg/.png This book hasn't have any chapter yet. This is the first chapter This is the last chapter We're going to home page. * Book name can't be empty. * Book name has existed. At least one picture Book cover is required Please enter chapter name Create Successfully Modify successfully Fail to modify Fail Error Code Edit Delete Just Are you sure to delete? This volume still has chapters Create Chapter Fold Delete successfully Please enter the chapter name~ Then click 'choose pictures' button Are you sure to cancel publishing it? Picture can't be smaller than 300*300 Failed Name can't be empty Email's format is wrong Password can't be empty Must be 6 to 14 characters Please verify your password again