/ 
Bintang Tertelan 166 Kembali ke Jiang-Nan
Download
https://www.novelcool.com/novel/Bintang-Tertelan.html
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-165-Istana-Dewa-Perang/3675436/
https://www.novelcool.com/chapter/Bintang-Tertelan-167-Bertemu-Luo-Feng/3675438/

Bintang Tertelan 166 Kembali ke Jiang-Nan

Di atas Limit Skyscraper mendarat sebuah jet otomatis berwarna biru tua, beberapa petarung nampak terkejut.

Whoosh!

Luo Feng dengan mudah dan cepat melompat ke udara setinggi beberapa puluh meter, seolah-olah burung. Tentu saja, ini adalah berkat kekuatan spiritual. Di bawah tatapan para petarung yang terkejut, Luo Feng berada pada ketinggian sekitar beberapa puluh meter, terbang ke dalam lubang pintu jet yang dibuka secara otomatis.

HUALA! Pintu jet ditutup.

Luo Feng duduk dengan nyaman dalam pesawat. Pantulan cahaya dari berbagai komponen di dalam pesawat tampak seperti dalam mimpi.

"Pertamtama, kembali ke rumah" kata Luo Feng.

Luo Feng sudah memberi tahu sistem Kecerdasan Buatan bahwa yang dimaksud 'rumah' adalah sektor Ming-Yue di salah satu dari delapan bagian kota pusat Jiang-Nan di Tiongkok, 'kota Yang Zhou'.

"Aktifkan 3D hologram!" kata Luo Feng.

Whoosh!

Tibtiba, hologram 3D muncul di depan Luo Feng, menampilkan langit di luar. Luo Feng bisa memantau cuaca dan situasi di luar, apakah ada gerombolan monster terbang atau tidak.

※※※※※※

Kota pusat Jiang-Nan, kota Yang Zhou, sektor Ming-Yue.

Meskipun baru dini hari, sektor Ming-Yue sangat ramai dan hidup. Banyak orang sudah berkumpul di depan Limit Hall.

"Pak Luo, putramu benar-benar akan kembali hari ini?"

"Bukankah putra pak Luo pergi ke kantor pusat Dojo of Limits dan mengatakan bahwa dia tidak akan kembali sampai tahun baru?"

"Mengapa aku harus berbohong kepada kalian? Anakku baru saja menelepon dan mengatakan dia akan pulang sekitar setengah jam lagi," tawa Luo Hong Guo. Wajah Luo Hong Guo terlihat sangat bersemangat. Karena dia dulu seorang buruh, dia selalu harus menundukkan kepalanya di depan orang lain. Sekarang, dia jauh lebih percaya diri. Dan juga memiliki lebih banyak waktu luang.

"Benarkah? Bukankah seharusnya Luo Feng sedang dalam Petualangan Hidup dan Mati sekarang?" Wu Tong bingung, "Mungkin ada kesalahan"

"Tidak. Anakku tidak pernah bohong" ucap Luo Hong Guo dengan bangga.

Gong Xin Lan juga sedang berbincang dengan sekelompok ibu rumah tangga.

Di sektor Ming-Yue, tidak peduli keluarga petarung siapa yang kembali, biasanya akan ada banyak orang yang menyambut mereka! Karena ..... menjadi seorang petarung adalah jalan hidup yang berbahaya, nyawa mu bisa saja hilang dalam sekejap. Misalnya, jika Luo Feng lengah di benua Australia, dia akan tertembak oleh meriam laser Li Yao.

Jadi—

Setiap kali seorang petarung kembali, semua orang di sektor ini menyambut dengan sangat senang. Orang tua Luo Feng memberitahu beberapa orang dekat bahwa Luo Feng akan pulang.

"Aku tidak percaya" Wu Tong bingung.

Sebagai instruktur kepala, dia cukup mengetahui situasi kamp pelatihan. Agustus adalah bulan petualangan Hidup dan Mati, jadi para murid tidak boleh pulang ke rumah. Hanya ada dua kemungkinan—— satu, murid tersebut dikeluarkan atau didiskualifikasi. Dua, murid itu lulus lebih awal. Tapi pendidikan Luo Feng hanya berjalan selama setengah tahun.


Mengapa dia sudah kembali?

"Halo..!" Luo Hong Guo mengangkat teleponnya dan berseru gembira, "Kau akan tiba 5 menit lagi? Baiklah, baiklah, kita semua menunggu di sini. Ada beberapa paman dan bibi di sektor ini juga"

"Luo Feng seharusnya memberitahu kami lebih awal tentang kepulangannya" tawa seorang ibu rumah tangga, "Chen tua dari keluarga kami selalu berbicara tentang Luo Feng. Jika dia tahu Luo Feng akan datang, dia dan kakak Zhang tidak akan pergi ke kelas hari ini." Chen Gu dan Zhang Ke adalah saudara yang telah mengalami pengalaman hidup dan mati bersama dengan Luo Feng. Mereka telah melalui situasi sulit bersamsama!

"Awasi mobil-mobil di gerbang, dia mungkin akan segera tiba" senyum Gong Xin Lan.

"Luo Feng tiba begitu cepat, dia mungkin naik pesawat malam hari" sekelompok orang sedang berdiskusi. Banyak orang berpikir bahwa Luo Feng menggunakan pesawat penumpang ke sektor kota utama dan kemudian naik kereta dari sana ke Yang Zhou. Setelah itu, dengan mobil..... dia kembali ke rumah!

Mendadak----

"Hei semuanya, lihat itu!"

"Apa itu di langit?"

Cukup banyak orang yang menunggu Luo Feng, mereka semua memandang ke arah langit dengan kaget. Sebuah cahaya biru gelap melintas di langit dan berhenti di atas sektor Ming-Yue. Karena lokasinya cukup tinggi, yang terlihat oleh mata hanya sebuah titik kecil.

Perlahan, semakin jelas bahwa itu adalah jet tempur biru berbentuk segitiga.

Turun!

Jet tempur segitiga biru gelap perlahan turun. Saat turun, ukurannya menjadi lebih jelas.

"Mengapa jet tempur ini ada di sini?"

"Aku terakhir kali melihatnya di sektor kota utama, berbentuk cakram. Yang ini bentuknya agak aneh" Petarung sektor Ming-Yue berdiskusi dengan keluarga mereka. Wu Tong, yang posisinya tertinggi di sini, memperhatikan dengan seksama. Tibtiba, wajahnya berubah: "Ini jet tempur dari Pusat!"

Whoosh!

Jet tempur tersebut perlahan-lahan turun ke area berumput. Dengan panjang lebih dari 20 meter, seseorang hanya bisa melihat keindahan, kilau, dan lekuknya dari dekat.

HUALA! Lubang pintu jet terbuka.

Seorang pemuda mengenakan celana jins dan kemeja kasual melangkah keluar dari pintu sambil membawa ransel besar.

"Luo Feng!"

"Dia Luo Feng!"

"Wah, benar-benar dia!" Tibtiba, berbagai keluarga di sektor yang menatap jet langsung bergegas mendekat. Luo Feng segera melihat orang tuanya di antara kerumunan dan tidak bisa menahan senyum ketika dia berjalan.

Sekelompok orang menyambutnya dengan penuh semangat.

"Ayah!" Luo Feng berjalan mendekat.

"Feng!" Luo Hong Guo menggenggam tangan Luo Feng, namun melihat ke arah jet tempur, "Cepat, mereka jauh-jauh membawamu ke sini. Cepat dan minta mereka turun agar kami bisa berterima kasih pada mereka."

Instruktur kepala Wu Tong juga tersenyum saat dia berjalan. Dia merendahkan suaranya saat berkata: "Luo Feng, mereka menghabiskan banyak waktu untuk membawamu ke sini, jadi jangan sembarangan membuat keributan saat kau berjalan sendirian. Cepat dan beritahu orang yang membawamu ke sini dan beritahu pilot untuk keluar dan duduk sebentar. Walaupun mereka tidak melakukannya, kami tetap harus berterima kasih pada mereka." Menurut Wu Tong, bukan sembarang orang bisa menggunakan jet tempur dari pusat.

"Terima kasih?" Luo Feng membeku.

Bagaimana dia bisa berterima kasih kepada mereka?

Apakah dia sebaiknya dia memberitahu paman Wu dan orang tuanya bahwa tidak ada orang di dalam? Banyak orang yang tidak tahu tentang keberadaan jet otomatis.

"Ini pesawat yang aku beli" kata Luo Feng.

"Kamu beli?"

Kerumunan di sekitarnya terkejut. Orang tua Luo Feng dan saudaranya, Luo Hua semuanya membeku! Saat ini, membeli jet pribadi setidaknya 100 kali lebih sulit daripada sebelum periode Grand Nirvana. Perlu diingat bahwa banyak orang kaya bahkan tidak mampu naik pesawat komersial berskala besar.

Jadi bisa dibayangkan betapa sedikitnya orang yang bisa membeli jet tempur.

Hanya sejumlah kecil dewa perang yang dapat melakukan hal itu dan mereka biasanya membeli jet tempur berbentuk cakram biasa.

"Paman Wu, aku akan mentraktirmu minum nanti" Luo Feng tersenyum ketika dia menyapa orang-orang di sekitarnya. Setelah itu, dia pulang ke rumah bersama orang tua dan saudaranya. Berita tentang dia menjadi seorang penyelidik segera menyebar .... jadi walaupun dia mengatakan telah membeli pesawat ini sendiri, tidak akan ada banyak perbedaan.

Berbagai keluarga sektor Ming-Yue, termasuk Wu Tong, membeku cukup lama.

Gila!

Seorang anak seperti Luo Feng membeli jet tempur? Dan bukan jet tempur berbentuk cakram biasa? Beberapa orang bahkan tidak dapat mencerna informasi ini untuk sementara waktu.

"Tidak mungkin, jika pesawat itu diparkir di sini, mengapa pilotnya tidak keluar?" banyak orang bereaksi cukup bingung. Luo Feng pun sudah kembali ke rumah.

※※※※※※

Kantor pusat kota utama Jiang-Nan, di dalam kantor pusat Dojo of Limits.

Ketua Zhou Zheng Yong sedang duduk di sofa di sebuah ruangan, dengan secangkir teh di depannya.

"Penyelidik Liu" Zhou Zheng Yong tersenyum ketika memegang ponselnya, "Aku sudah cukup banyak mengganggumu selama kau tinggal di kota pusat Jiang-Nan selama ini. Terima kasih atas semua bantuanmu tahun ini. Setelah kau pergi, Thunder Dojo mungkin akan sedikit lebih kuat daripada Dojo of Limits kami di sini di kota Jiang-Nan."

"Kau mengatakan penyelidik baru?" Zhou Zheng Yong tertawa getir, "Bagaimana aku bisa tahu seberapa kuat penyelidik baru itu? Apakah dia bisa dibandingkan dengan yang ada di Thunder Dojo?"

"Belum ada pemberitahuan. Mungkin akan segera tiba"

Zhou Zheng Yong tersenyum, "Aku di kantor. Aku akan segera mengetahuinya"

"Baiklah, ketika aku pergi ke markas nanti, aku pasti akan bertemu dengan penyelidik Liu"

Setelah itu, Zhou Zheng Yong menutup telepon.

Baru kemarin, dia mengetahui bahwa penyelidik Liu akan dikirim kembali ke kantor pusat. Hanya saja notifikasi tentang penyelidik baru belum tiba ... dan baru saja, pada fajar hari, penyelidik Liu menerima pemberitahuan resmi. Namun, penyelidik Liu sendiri sudah pergi dengan pesawat penumpang tadi malam.

"Sekarang penyelidik Liu sudah pergi, aku ingin tahu siapa yang menjadi penyelidik baru," pikir Zhou Zheng Yong.

"Tok! Tok! Tok!"

Terdengar suara ketukan.

"Masuk!" kata Zhou Zheng Yong.

Pintu terbuka dan tiga orang masuk. Mereka adalah tiga kepala kantor pusat Dojo of Limits di kota Jiang-Nan, Zhu Ge Tao dan yang lainnya.

"Ketua, kami baru saja menerima pemberitahuan tentang keberangkatan penyelidik Liu. Aku ingin tahu siapa penyelidik baru itu?" Orang yang terpendek dari ketiga kepala itu, seorang pria kurus yang mengenakan kemeja berkerah putih, mengerutkan kening.

"Aku juga tidak tahu, belum ada pemberitahuan."

Zhou Zheng Yong menggelengkan kepalanya, "Penyelidik Liu cukup nyaman di sini. Dia bahkan tidak pernah peduli dengan masalah kita dan hanya mengabdikan dirinya untuk melatih dirinya, jadi semua orang rukun! Dan penyelidik Liu juga sangat kuat. Begitu kita mengalami masalah, dia dapat dengan mudah mengatasinya. Pemerintah juga menghormatinya. Penyelidik baru ini ..."

"Apakah penyelidik baru akan seperti Bao Zheng si wajah baja?" Zhu Ge Tao bertanya.

Bao Zheng si wajah baja adalah julukan yang diberikan ketua dan para kepala ketika melakukan pengujian.

Ketika Bao Zheng menjadi penyelidik, dia memecat enam kepala dan bahkan menendang seorang ketua! Sehingga membuat semuanya merasa sangat kuatir.

"Tidak tahu" Zhou Zheng Yong menggelengkan kepalanya.

Tiga kepala lainnya juga merasa sangat kuatir.

Seorang penyelidik mempunyai kekuasaan untuk dengan mudah memecat kepala dan posisi apa pun di bawah itu tanpa meminta pendapat atasan. Mereka bahkan dapat menyingkirkan seorang ketua.

"Bip!" Zhou Zheng Yong berjalan menuju laptop di sampingnya.

"Notifikasi sudah tiba!" teriak Zhou Zheng Yong. Tiga kepala lainnya juga berlari, mereka merasa kuatir ketika melihat ke arah layar notebook!

Dengan sekali klik, pemberitahuan dibuka!

"Luo Feng?"

"Rumah adalah, kota Yang Zhou, kota pusat Jiang-Nan?"

"Evaluasi kekuatan ... dewa perang yang tak terkalahkan?"

Ketua dan ketiga kepala saling bertukar pandang.

"Ini, ini ... anak kecil yang kita kirim ke kamp pelatihan elit saat itu?" Zhou Zheng Yong tidak bisa menahan diri untuk bertanya, dia masih dipenuhi dengan rasa tidak percaya, "Dewa perang yang tak terkalahkan?"

Chapter end

Report
<<Prev
Next>>
Catalogue
220 Menjadi Murid
219 Kekal, Abadi, Dewa
218 Namaku Babata
217 Mayat Berumur 50.000 Tahun
216 Reruntuhan Arkeologi
215 Munculnya Senjata Terkuat di Bumi!
214 Pesta Kristal Mu Ya
213 Pertarungan Berdarah
212 Kegemparan Besar!
211 Kristal Putih Ajaib
210 Kekaisaran Es
209 Penggalian Massal
208 Hong dan Kaisar Monster
207 3.500m Di Bawah Bumi
206 Penempatan di Pulau Berkabu
205 Penyelidik Keenam
204 Hadiah Tambahan
203 Melangkah ke Tingkat Penjelajah Bintang
202 Kelahiran
201 Pulau Berkabu
200 Ini Yang Disebut Papan Terbang
199 Kematian Li Yao
198 Hukuman Mati
197 3 Bentuk Papan Terbang
196 Jalan Menuju Tingkat Penjelajah Bintang
195 Penangkapan
194 Perwakilan Luo Feng
193 Luo Feng, Hukuman Mati!
192 Kemarahan & Kebencian yang Melonjak
191 50.000 Tahun
190 Kembalinya Luo Feng
189 Hadiah dari Reruntuhan
188 1 Tahun 3 Bulan
187 Berita Kematian Luo Feng
186 Misi Mematikan
185 Kekuatan Otak '21'
184 Reruntuhan Arkeologi
183 Pembersihan Jiwa
182 Serangan Gelombang Suara
181 Perang Antara Manusia dan Monster
180 Tidak Boleh Mundur
179 Bersaing
178 Reruntuhan Arkeologi #9
177 Tentara Pribadi
176 Jenderal Pasukan Dara
175 Kedatangan
174 Laris Manis
173 Matahari Terbi
172 Pelelangan
171 Jiwa, Keteguhan Hati.
170 “3516”
169 Dasar-Dasar Pembaca Jiwa
168 Masalah Keselamatan Helm
167 Bertemu Luo Feng
166 Kembali ke Jiang-Nan
165 Istana Dewa Perang
164 Papan Terbang
163 Penguji
162 Daftar Pertukaran
161 Imbalan
160 Hong dan Tanaman Merambat Panjang
159 Kembali ke Kota Pusa
158 Keributan Besar
157 Eksistensi yang Melampaui Tingkat Dewa Perang
156 Menyerang Kura-kura
155 Dewa Perang Luo Feng
154 Hancurnya Bola Emas Gelap
153 Hati Willow Seribu Tahun
152 Keuntungan 10%
151 Jiwa Alam
150 Ketiban Emas
149 Rahasia Pulau
148 Li Yao yang Malang
147 Undangan
146 Kejadian yang Tak Terduga
145 Rencana Melarikan Diri
144 Meriam Laser
143 Puncak Kemarahan
142 Bunuh!
141 Pertemuan
140 Pangkalan
139 Meriam Laser
138 Ketua
137 Benua Australia
136 Kedatangan Hong
135 Kekuatan Luo Feng
134 Efek Ajaib Darah Naga
133 Hadiah Besar
132 Pisau Petir Sembilan Tingkat, Tahap Keempa
131 Luo Feng vs Candace
130 Rencana Gila
129 Three Months
128 Terbaharui
127 Panggilan
126 Konferensi Meja Bundar
125 Kekacauan
124 Peringkat Luo Feng
123 Perubahan Peringka
122 Kehidupan di Kamp Pelatihan
121 Pelatih Luo Feng
120 Pertarungan di Ruang Olahraga
119 Tantangan
118 Pemula
117 Ledakan Kekuatan
116 Pagoda Jiang Nan
115 Masa Depan Yang Baru
114 Menara Ujicoba
113 Ujian Tingkat B
112 Markas Besar Dunia
111 Wang Xing Ping and Luo Feng
110 Cruel Move
109 Saudara
108 Mengambil Kesempatan
107 Ujian Tingkat B?
106 Pertolongan Darura
105 Sebuah Tempa
104 Utusan yang Takjub
103 Darah Naga
102 Tiba dari Markas Besar
101 Bulan Latihan
100 Janji Luo Feng
99 Harga Seragam Perang
98 Adikku Luo Hua
97 Markas Kota Kyoto
96 Membeli Petunjuk Manual
95 Pisau Petir: Tahap Ketiga
94 Xu Xin
93 Pengaruh dari 100 Miliar
92 Hadiah Yang Sangat Luar Biasa!
91 Orang Tua Li Wei
90 Jalan Yang Berlumuran Darah
89 Kunshan? Dimana kah itu?
88 Dari Gerbang Neraka
87 Teknik : “Tingkat Sempurna”?
86 Harta Karun dari Naga Berlapis Baja
85 Sarang Naga Berlapis Baja
84 Terbang di atas Perisai!
83 Mencuri telur naga?
82 Pertarungan Puncak
81 Istana Dewa Perang
80 Kedatangan Dewa Perang
79 Kesempatan Besar
78 Menelepon Adiknya
77 Kehebohan
76 Zhang Ze Hu, Mati!
75 Tidak bisa lagi menunggu
74 Sendiri
73 Sebuah Curian
72 Twin Headed Black Striped Snake
71 Menghasilkan uang lebih cepat dari mesin pencetak uang
70 Medan Pertempuran
69 Kota #003
68 Guo Hai
67 Matinya Dewa Perang, 'Lu Gang'
66 Uji Keterampilan
65 Terbentuk
64 Gelombang Tikus Kelas 3
63 Latihan yang Berdarah
62 Mengintai Pembunuh
61 231
60 Ambisi
59 Terobsesi
58 Rencana Masa Depan
57 Harga dan Kegembiraan yang luar biasa
56 Kembali ke Kota, Tempat Xu Xin Berasal
55 Pembagian Hasil
54 Pangkalan Persediaan
53 Pembedahan
52 Serigala Bulan Perak
51 Peristirahatan
50 Pisau Lempar Berdarah
49 Situasi Mematikan
48 Ayo Lakukan!
47 Pasukan Harimau Fang
46 Mayat Monster
45 Pimpinan Monster
44 Posisi Penting
43 Kemajuan Yang Menakjubkan
42 Babi Hutan Bertanduk
41 Hutan Belantara
40 Pasar Aliansi Hak Asasi Manusia Aliansi HR
39 10 Tahap Kekuatan
38 Pasukan Palu Api
37 Negosiasi
36 Perlengkapan Mahal
35 Haruskah Aku Membelinya?
34 Penyebab sakit kepala Luo Feng
33 Home of Limits
32 Undangan Thunder Dojo
31 Tingkat Ru Wei
30 Pembunuhan pertama
29 Kota Monster
28 Ujian Petarung
27 Pindah
26 Zhu Ge Tao
25 Tingkatan Petarung
24 Semangat Jiang Nian
23 Pisau Hantu
22 Kompensasi
21 Halo, Kakak Luo
20 Bola Emas Gelap
19 Bangki
18 Perang antar Geng
17 Malam hari di penjara
16 Penjara
15 Aku akan bekerja sama
14 Kau Akan Membayarnya!
13 Kegembiraan
12 Wu Xin Xiang Tian
11 Kecepatan Reaksi
10 Ujian Calon Petarung
9 Hak Seorang Petarung
8 Dua Petarung
7 Hasil Ujian
6 Ujian
5 Perbedaan Pilihan
4 Kekuatan Luo Feng
3 Kota Jiang-Nan
2 RR
1 Luo Feng
Setting
Font
Arial
Georgia
Comic Sans MS
Font size
14
Background
Report
Donate
Oh o, this user has not set a donation button.
English
Español
lingua italiana
Русский язык
Portugués
Deutsch
Success Warn New Timeout NO YES Summary More details Please rate this book Please write down your comment Reply Follow Followed This is the last chapter. Are you sure to delete? Account We've sent email to you successfully. You can check your email and reset password. You've reset your password successfully. We're going to the login page. Read Your cover's min size should be 160*160px Your cover's type should be .jpg/.jpeg/.png This book hasn't have any chapter yet. This is the first chapter This is the last chapter We're going to home page. * Book name can't be empty. * Book name has existed. At least one picture Book cover is required Please enter chapter name Create Successfully Modify successfully Fail to modify Fail Error Code Edit Delete Just Are you sure to delete? This volume still has chapters Create Chapter Fold Delete successfully Please enter the chapter name~ Then click 'choose pictures' button Are you sure to cancel publishing it? Picture can't be smaller than 300*300 Failed Name can't be empty Email's format is wrong Password can't be empty Must be 6 to 14 characters Please verify your password again