Bintang Tertelan 176 Jenderal Pasukan Dara

Luas lautan yang jauh melebihi luas daratan, melahirkan berbagai jenis monster yang tak terhitung jumlahnya!

Bayangkan jika anda melempar seseorang ke laut, maka yang tersisa hanya tulang, tidak peduli seberapa pintar mereka berenang!

Kedalaman Samudra Pasifik sekitar 3.000 meter.

Telur hitam berbentuk oval raksasa duduk di sana tanpa bergerak. Setelah 12 menit, telur itu jatuh ke laut, seekor monster jenis ikan dengan sisik biru yang panjangnya sekitar 7-8 meter berenang ke telur dan mulai mengitarinya. Monster jenis ikan ini berenang perlahan. Memiliki sedikit kecerdasan sehingga dapat mengetahui bahwa telur di depannya bukan batu.

Tibtib-

Mulut monster ikan itu terbuka lebar. Setiap gigi di mulutnya besar dan tajam, seperti gergaji. Monster itu membuka mulutnya dan menggigit telur hitam dengan ganas!

"KRAK!"

Monster jenis ikan raksasa itu menggeleng-gelengkan kepalanya karena kesakitan. Darah terpercik keluar dari sisi mulutnya yang besar, dan beberapa giginya rontok! Perlu diingat bahwa kekuatan gigitannya cukup mencengangkan. Gigitan monster jenis ikan ini dapat dengan mudah menghancurkan batuan. Bahkan bangkai gigi monster tingkat pemimpin gerombolan tidak akan hancur!

Dalam ketakutan, ikan bersisik biru mengayunkan ekornya dan, ~ wuss, kabur dengan cepat.

Sedangkan telur hitam raksasa tetap di sana seperti biasa. Permukaan kulit telur masih hitam dengan campuran bercak-bercak emas misterius. Gigitan monster jenis ikan yang kejam tadi bahkan tidak meninggalkan jejak apapun.

Manusia di bumi terus menjalani kehidupan mereka seperti biasanya.

Setelah Luo Feng dan Xu Xin yang sedang menikmati momen bersama mereka, Xu Xin tidak perlu ke kelas lagi, karena liburan musim panas telah tiba. Pasangan muda ini sering bepergian keliling dunia. Setiap pagi dan malam adalah waktu latihan Luo Feng. Sedangkan sore hari akan menjadi waktu untuk Luo Feng dan Xu Xin.

Setelah makan siang, mereka berdua naik jet otomatis, yang bisa terbang ke kota pusat mana pun di Cina dalam waktu singkat.

.....

26 Agustus pagi. Sektor Ming-Yue, kota Yang-Zhou. Di dalam ruang latihan pribadi Luo Feng di lantai pertama Limit Hall.

Dia duduk bersila dalam pesawat saat dia melayang di udara.

"Gambar ketiga" Luo Feng menutup matanya. Di otaknya ada gambar yang jelas, namun rumit, yang tampak seperti labirin. Whoosh! Whoosh! Whoosh! 13 pisau dengan cepat mengitari Luo Feng saat mereka mengikuti jejak gambar dalam kepala Luo Feng. Dan karena gambar itu memiliki banyak persimpangan –

Beberapa kali, pisau-pisau itu hampir tidak berhasil saling melewati.

"Perlahan"

"Lebih cepat, lebih cepat!"

"Tidak bagus, rem!"

Luo Feng sangat gugup sehingga keringat muncul di dahinya. Salah satu pisau tibtiba berhenti, dan tiga pisau terbang dari depan, samping, dan belakang.

"Percepat!"

"Oke!"

Luo Feng dengan cepat membuka matanya dan memindai jam tangan komunikasi taktis di pergelangan tangan kirinya. Alat pengatur waktu di jam tangan bergerak cepat.

"5,11 detik? Agak lambat, tapi ini pertama kalinya aku berhasil menyelesaikan seluruh gambar ketiga."

"Namun, 'rem' ku di tengah menyinyiakan beberapa persepuluh detik, sehingga mengakibatkan hasil yang buruk ini."

"Rekorku 5,11 detik, tetapi perlu 3,6 detik untuk lulus," Luo Feng menggelengkan kepalanya.

Semakin jauh, semakin sulit untuk memangkas rekor yang telah dibentuk. Waktu penyelesaian 5,11 detik vs waktu penyelesaian 4,8 detik. Perbedaan waktu yang tampaknya tidak besar, tetapi kesulitan untuk mencapainya luar biasa. Luo Feng bahkan belum mendekati waktu 3,6 detik yang diperlukan untuk lulus. Jalannya panjang, jadi dia hanya bisa bergerak maju selangkah demi selangkah dengan tekun.

"Teruskan!" Luo Feng menutup matanya dan melanjutkan.

Biasanya, dia dapat menyelesaikan satu gambar dalam beberapa detik!

Jadi Luo Feng berlatih"Katalog Dewa Surgawi"beberapa ribu kali sehari! Seluruh pagi dihabiskan untuk melatih"Katalog Dewa Surgawi".Setelah latihannya berakhir, seluruh tubuhnya menjadi lelah. Sedangkan pada malam hari, Luo Feng menghabiskan waktunya melatih tingkat kebugaran, teknik pisau, dan teknik lainnya.

.....

Matahari sudah bersinar terik di langit dan saat itu sekitar pukul 10 pagi. Luo Feng masih fokus pada latihannya. Kekuatan spiritualnya yang kuat memungkinkannya untuk terus berlatih. Satu-satunya bagian yang lelah dari dirinya adalah pikiran. Bahkan seorang dewa perang yang tak terkalahkan tidak dapat tetap fokus secara ekstrem ribuan kali sepanjang pagi setiap hari tanpa tekad yang cukup.

Jika kau ingin menjadi kuat .....

Bakat itu penting, tetapi kerja keras bahkan lebih penting!

"Hm?" Luo Feng membuka matanya dan melihat keluar melalui jendela.

Sebuah pesawat tempur berbentuk piring dan berwarna biru tua perlahan-lahan turun dari langit. Pesawat itu mendarat di halaman berumput. Instruktur kepala Wu Tong membawa beberapa petarung.

Pintu pesawat tempur itu terbuka dan tiga orang berjalan keluar. Sayangnya, Luo Feng tidak mengenali seorangpun dari mereka.

"Siapa tiga orang ini, datang jauh-jauh ke sektor Ming-Yue?" Alis Luo Feng sedikit terangkat ketika dia duduk bersila dalam papan terbang, "Sepertinya mereka memiliki otoritas, karena dapat naik pesawat tempur seperti itu."

"Karena Wu Tong tidak memberitahuku untuk bertemu mereka, mereka mungkin tidak terlalu penting"

Sampai sekarang, Luo Feng adalah penyelidik kota pusat Jiang-Nan dan merupakan 'dewa perang yang tak terkalahkan', jadi sangat sedikit orang yang bisa bertemu apalagi disambut pribadi olehnya.

"Lanjutkan!"

Luo Feng menutup matanya dan terus melatih "Katalog Dewa Surgawi"

Luo Feng merasa yakin bahwa bakatnya memadai untuk naik ke 'puncak tingkat dewa perang tingkat lanjut' seperti roket. Setelah itu, bola emas gelapnya hancur berkeping-keping, dan menerobos tingkat dewa perang ke 'eksistensi yang melampaui tingkat dewa perang' bahkan tidak dapat bergantung pada bakatnya.

Dia hanya bisa maju selangkah demi selangkah! Banyak orang terjebak pada tingkat dewa perang tingkat lanjut, karena mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan. Tapi Luo Feng tahu jalan yang cocok untuk pembaca jiwa——

"Katalog Dewa Surgawi"!

Meskipun dia harus berlatih berkali-kali, setiap perbaikan membuat Luo Feng sedikit lebih dekat dengan terobosannya.

"Bip! Bip! Bip!"

Setelah berlatih berkali-kali, jam tangan komunikasi taktis mulai berbunyi.

"Hu," Luo Feng membuka matanya dan melirik jam tangan komunikasi taktis, "Alarm berbunyi, jam 11:45. Waktu untuk kembali dan makan siang."

Whoosh! Whoosh! Whoosh!

Pesawat secara instan berubah menjadi potongan pisau melengkung yang tak terhitung jumlahnya. Masing-masing dari mereka terbang di dalam set Dewa Kegelapan dari leher Luo Feng seperti ikan. Luo Feng mendarat di lantai.

"Hm?" Luo Feng melirik mesin uji kekuatan tinju, "Aku belum menguji tingkat kebugaranku selama sekitar setengah bulan, mari kita tes!"

Setelah aula latihan pribadi ini dibangun, Luo Feng pernah menguji dirinya sekali.

Namun--

Luo Feng, yang telah mengkonsumsi 'darah naga' dan jantung willow ribuan tahun', hanya menyerap sedikit efeknya pada awalnya. Banyak kekuatan darah naga dan vitalitas jantung willow ribuan tahun tersembunyi dalam tubuhnya, menunggu untuk diserap! Ketika Luo Feng berlatih, energi ini diserap dengan cepat, sehingga peningkatan Luo Feng akhir-akhir ini sangat menakjubkan!

"Kekuatan tinju!" Luo Feng menyalakan mesin penguji kekuatan tinju.

"Peng!"

Seperti bintang jatuh, tinju Luo Feng menghantam mesin penguji kekuatan tinju. Mesin itu bergetar dengan ganas. Dan ini adalah mesin uji kekuatan tinju kualitas terbaik yang dikirim oleh ketua Zhuo Zheng Yong dan yang lainnya.

"Bip!"

"239881 kg" angkangka ini muncul di layar.

Luo Feng tersenyum: "Lumayan, aku mungkin akan mencapai 256.000 kg dalam satu atau dua bulan." Tingkat kebugaran Luo Feng telah meningkat pesat sejak kembali. Tidak heran bahkan 'Hong' mengatakan bahwa dia tidak perlu mengkonsumsi harta lainnya. Selama tubuhnya terus menyerap efek sisa dari darah naga dan hati jantung willow seribu tahun, dia akan meningkat dengan pesat.

"Kecepatan!"

Luo Feng menyalakan mesin penguji kecepatan dan berdiri di depan lintasan 80 meter.

Whoosh!

Luo Feng berakselerasi seperti kilat dan melewati kecepatan suara setelah langkah pertamanya. Setelah itu, dia terus berakselerasi. Setelah beberapa langkah, dia mencapai kecepatan tertinggi. Saat itu, hanya bayangannya yang terlihat saat dia terbang melewati mesin penguji kecepatan. Setelah itu, dia berhenti dengan cepat.

"583,6 m/detik?" Luo Feng bergumam pada dirinya sendiri ketika dia melihat angkangka di layar, "Lumayan."

Bagaimana dengan kecepatan reaksi?

Sebagai pembaca jiwa, apakah dia perlu mengujinya? Dia pasti akan mencapai tingkat superior untuk puncak tingkat dewa perang tingkat lanjut!

"Setelah satu atau dua bulan, tingkat kebugaran aku akan mencapai' tingkat dewa perang tingkat lanjut.'"

"Setelah sekitar dua tahun, tingkat kebugaranku seharusnya bisa mencapai 'puncak tingkat dewa perang tingkat lanjut," Luo Feng mengenakan pakaian latihan longgar saat berjalan keluar dari ruang latihan.

Klik!

Pintu aula latihan ditutup secara otomatis.

"Penyelidik Luo" di lorong di luar ruang latihan berdiri seorang pemuda yang sedang tersenyum. Dia sedikit membungkuk, "Komandan sedang menunggu penyelidik Luo di ruang konferensi."

"Komandan? Komandan yang mana?" Luo ​​Feng bertanya dengan nada bingung.

Dia tidak merasa mengenal komandan manapun.

"Komandan dari sektor militer tenggara," tersenyum pemuda itu.

"Ayo pergi!" Luo Feng mengangguk.

Namun, Luo Feng terkejut ... sampai sekarang, setiap kota pusat memiliki sektor militer di sekitarnya. Namun, sektor militer biasa di dekat kotkota pusat besar disebut 'subsektor militer'. Misalnya, sektor militer di utara kota pusat Jiang-Nan adalah subsektor militer! Namun, sektor militer tenggara berbeda ..... sektor militer tenggara ini dibangun untuk menghentikan invasi monster laut dari laut timur.

Ini adalah sektor militer besar!

Sektor militer besar, dalam hal kekuasaan, jauh lebih kuat daripada subsektor militer. Dan tentu saja, jumlah peralatan yang mereka miliki jauh melebihi jumlah dalam subsektor militer.

.....

Di dalam ruang konferensi.

Tepat ketika Luo Feng melangkah ke ruang konferensi, dia melihat tiga orang di dalam: seorang pria paruh baya. Meskipun rambutnya sedikit beruban, dia duduk dengan tegak. Tatapannya tajam seperti macan. Di sebelahnya ada seorang pria paruh baya berkacamata. Dan yang ketiga adalah kepala instruktur Wu Tong dari Limit Hall.

"Halo, Tuan Luo Feng" pria paruh baya itu berdiri, dan pria yang mengenakan kacamata di sampingnya juga tersenyum ketika dia berdiri.

"Halo!" Luo Feng agak bingung.

Dia mengenali ketiga orang adalah orang yang turun dari pesawat tempur berbentuk piring. Mereka tiba hampir dua jam yang lalu, tetapi menunggunya dengan tenang agar tidak mengganggu latihannya! Hanya karena ini, dia harus menunjukkan rasa hormat.

"Luo Feng" Wu Tong tesenyum di sisi lainnya, "Mari saya perkenalkan, ini adalah Li Da Wei, komandan sektor tenggara, komandan Li. Di sebelahnya ada pejabat eksekutif Wang Luo Han, pejabat eksekutif Wang."

Luo Feng mengangguk.

Komandan sektor militer tenggara. Sebagai komandan sektor militer besar, gelarnya adalah jenderal pasukan darat. Sampai sekarang, ini adalah posisi militer peringkat tertinggi di Cina!

Dan komandan subsektor militer, seperti komandan sektor militer di utara kota Jiang-Nan, memiliki gelar jenderal utama pasukan darat. Bisa dibayangkan betapa besar perbedaannya antara 'subsektor militer' dan 'sektor militer besar' hanya dari jabatan mereka!

Untuk dapat memimpin sektor militer tenggara, Li Da Wei jelas merupakan salah satu orang dengan peringkat tertinggi di seluruh Cina!

Dan sosok seperti itu secara pribadi datang jauh-jauh ke sini dan menunggu dengan tenang selama dua jam agar tidak mengganggu latihan Luo Feng.

Chapter end